TAKDIR CINTA SANG RAJA IBLIS

Pertaruhan Kedudukan {10}



Pertaruhan Kedudukan {10}

0Mendengar hal itu, Li Qian Long tampak diam. Kedua tangannya sudah dia ikat ke belakang punggung, dan dia tidak mengatakan apa pun untuk itu.     
0

"Dewa Li, apakah kau mendengarkanku? Apakah kau mendengarkan apa yang aku jelaskan lagi? Apa perlu aku menjelaskan lagi kepadamu?"     

"Tidak, aku mendengarnya, dan lanjutkanlah ceritamu itu, Panglima Jiang."     

"Setelah aku tahu kalau dia adalah seorang Dewa sama seperti dengan Yang Mulia Raja, aku mulai memeriksa kelakuannya. Dan menurutku, untuk ukuran sosok yang sangat patuh dan tunduk kepada rajanya, sosok yang paling setia bahkan dari siapa pun yang ada di istana iblis ini, Penasihat Li telah melakukan hal yang fatal. Dia telah tidur dengan Selir kesayangan dari Yang Mulia Raja,"     

Mendengar hal itu, Li Qian Long tampak meremas tangannya, dia benar-benar tak habis pikir jika otak itu pun sampai di alam iblis.     

"Dan hingga akhirnya aku melihat gelagat anehnya, saat aku tahu dia masuk ke perpustakaan istana, dia ternyata mengambil buku ini," Jiang Kang Hua lantas memberikan buku yang dia sembunyikan itu kepada Li Qian Long. "Entah apa yang dia cari, tapi dia berjalan dengan tergesa menuju perpustakaan, tepatnya setelah dia bertemu dengan Selir Cheng. Dan saat aku buka beberapa bab yang di baca, sepertinya dia telah tahu kalau Penasihat Li telah tahu kalau Dayang Liu adalah Dewi Anqier yang merupakan kekasih dari Yang Mulia Raja dan takdir dari Yang Mulia Raja."     

"Sebenarnya ada satu rahasia besar yang aku dan penasihat Raja tahu. tapi belum sempat Penasihat Raja mengatakan kebenaran dan mengumpulkan bukti semuanya, Penasihat Raja sudah dibunuh oleh Putra Mahkota. Karena mereka tahu jika Penasihat Raja mengetahui kebusukan mereka. dan menghilangkan Penasihat Raja dengan tangan Putra Mahkota adalah hal yang terbaik yang mereka bisa."     

"Mereka? Maksud dari Dewa Li, Penasihat Li tidak sendirian melakukan kejahatan ini?" tanya Jiang Kang Hua yang agaknya bingung.     

Li Qian Long pun mengangguk, dia berjalan mendekati Jiang Kang Hua kemudian dia memandang Jiang Kang Hua dengan tatapan dalamnya.     

"Karena tangan, tidak akan pernah bergerak tanpa adanya perintah dari otak. Bukankah seperti itu, Panglima Jiang,"     

"J… jadi?" kaget Jiang Kang Hua. Dia bahkan langsung mundur dengan sempurna setelah mengetahui jika di dalam istana langit ada sebuah pengkhianatan yang begitu besar dan sangat mengerikan.     

"Ya, Penasihat Li mengetahui jika Putra Mahkota telah jatuh cinta kepada Dewi Anqier. sehingga ada sosok lain yang hadir dalam hidup Putra Mahkota, sosok yang menggeser posisi Penasihat Li menjadi sosok yang terpenting dan paling dekat dengan Putra Mahkota. Karena hal itulah Penasihat Li merasa cemburu dan iri dengan Dewi Anqier. itu membuat dia merasa ketakutan sendiri dan merasa jika nanti saat Putra Mahkota menjadi Raja, dia tidak akan lagi menjadi bagian terpenting dalam hidup Putra Mahkota dan kedudukannya sebagai Penasihat akan digeserkan. Padahal selama ini, Putra Mahkota sangat menyayanginya, menganggapnya sebagai teman baik bahkan saudara sendiri. Sungguh, sebuah hal yang sangat menyakitkan jika Putra Mahkota sampai tahu kalau yang mengkhianatinya adalah penasihatnya sendiri. Dan pada suatu ketika, aku dan Penasihat Raja hendak datang menemui Pangeran Xie di kediamannya. Saat itulah kami mendengar dengan jelas saat Penasihat Li menemui Pangeran Xie. Keduanya melakukan sebuah persekutuan hebat, untuk merebut tahta Putra Mahkota dari milik Putra Mahkota. Dan awalnya juga Pangeran Xie ingin menodai Dewi Anqier agar Putra Mahkota merasa terhina. Tapi setelah aku dan Penasihat Raja ingin mencari bukti, semuanya sudah terjadi. Hubungan Putra Mahkota dan Dewi Anqier sudah terlanjur diketahui oleh Raja Langit dan Raja Langit marah besar, memberi hukuman dengan sangat cepat hingga pembunuhan Dewi Anqier tidak bisa dihindari lagi. Yang membuatku tenang adalah, setidaknya rencana menodai Dewi Anqier tidak dilaksanakan. Aku sama sekali tak bisa berpikir jika sampai Dewi Anqier dinodai. Sebab bisa-bisa, Dewi Anqier saat aku kembalikan ingatannya dia akan benar-benar sangat hancur dan sangat merasa jijik dengan dirinya sendiri. Terlebih terlepas dari semua masa lalu, ada satu hal yang sangat mengerikan yang mungkin akan terjadi kali ini, dan kemungkinan besar jika sampai hal ini terjadi maka, takdir semua umat di alam raya ini akan berubah total, dan kita tidak akan pernah tahu bagaimana langit akan murka karena tuannya telah dikhianati dengan sangat begitu nyata,"     

"Maksud, Dewa Li? Aku sama sekali tidak mengerti,"     

"Yang Mulia Raja Langit telah memberi sebuah keputusan, jika purnama selanjutnya akan mengadakan sebuah upcara penobatan, di mana Pangeran Xie akan menggantikan kedudukan sementara Putra Mahkota yang sekarang masih terjebak di alam iblis. Dan aku sangat yakin jika, ini bukanlah pergantian yang sementara. Aku tahu betul siapa Pangeran Xie, dia akan melakukan banyak hal untuk menjadi seorang Raja secara utuh bahkan dengan melakukan banyak cara sekalipun. Sementara sudah menjadi hukum dan ketetapan langit, jika ketika langit sudah menunjuk calon Raja abadi yang bahkan langit sangat jarang sekali memberikan titah itu, sehingga siapa saja tidak ada yang boleh dan tidak berhak untuk menggantikan kedudukan dari Putra Mahkota yang telah ditunjuk oleh langit, apa pun itu alasannya. Sebab jika sampai itu terjadi, langit akan murka, kemudian langit akan menunjukkan kekuasaannya, dia akan mengirimkan banyak petaka di alam semesta bahkan di alam langit sekalipun. Dan dengan demikian, takdir semuanya akan berubah. Apalagi jika seandainya itu tidak terjadi pun sama saja. Coba bayangkan kalau sampai Putra Mahkota mengetahui berita ini, apakah kau yakin jika hatinya tidak apa-apa? Dia telah dihukum atas sebuah hal yang sangat menghancurkannya. Kekasihnya dibunuh dan dia ditipu oleh penasihatnya sendiri untuk membunuh Penasihat Raja. Dia dihukum dengan tidak manusiawi menjadi Raja Iblis di sini bahkan terbelenggu sampai tidak bisa kembali, sedangkan dalam perjalanannya yang tertatih untuk mencari kembali takdirnya, kedudukan yang telah menjadi haknya diambil alih oleh saudara tiri yang sangat membencinya. Aku benar-benar takut, Panglima Jiang, aku takut kalau sampai Putra Mahkota menjadi kecewa dan tidak mau kembali ke kerajaan langit, sebab jika sampai itu terjadi maka semuanya akan berakhir. Kita tidak akan bisa lagi melihat kehidupan ini berlanjut, yang bisa kita lihat adalah kehancuran dan berakhirnya seluruh alam raya untuk selama-lamanya,"     

Jiang Kang Hua langsung tercengang dengan penjelasan dari Li Qian Long, kemudian dia terduduk dengan sempurna. Dia sama sekali tidak pernah menyangka jika semua ini akan terjadi. apa yang harus dia lakukan sekarang?     

"Dan jika Yang Mulia Raja kembali sebelum purnama bukankah itu sesuatu yang mustahil?" kata Jiang Kang Hua pada akhirnya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.